Jakarta,Orchidmedianews.com - Pemerintah resmi memberi bonus dengan menghapus Pajak Penjualan Barang Mewah ( PPnBM) bagi mobil baru. Kebijakan ini berlaku mulai Maret 2021.
Walau tidak buat semua jenis mobil, tapi dibutuhkan adanya kebijakan tersebut bisa menjadi stimulus guna menaikkan pertumbuhan ekonomi pada tahun baru.
Menanggapi adanya insentif yg diberikan pemerintah, beberapa Agen Tunggal Pemegang Merek ( ATPM) ikut memberikan respons. Salah satunya PT Honda Prospect Motor (HPM).
Business Inovation and Sales & Marketing Director PT HPM Yusak Billy mengungkapkan, relaksasi pajak yang diberikan pemerintah akan menggairah pasar otomotif Tanah Air.
Namun demikian, Billy mengungkapkan pihaknya tetap wajib menilik lebih dalam dan detail lagi soal bagaimana pelaksanaan dari rencana kebijakan tadi.
"Kami masih mempelajari ya, karena masih menunggu turunan lebih jelasnya peraturannya dari kementerian terkait. Pada dasarnya kami akan support upaya pemerintah dalam mendorong penjualan otomotif," ucap Billy dilansir Kompas.Com, Jumat (12/2/2021).
Senada dengan Billy, pihak Suzuki Indomobil Sales (SIS) jua memberi komentar yg serupa terkait relaksasi PPnBM nol persen yang digulirkan pemerintah untuk mobil baru.
Donny Saputra, 4W Marketing Director PT SIS mengungkapkan, adanya stimulus yang bakal berlaku mulai bulan depan tadi, setidaknya menjadi sebuah harapan.
"Kami sangat optimis bonus yang diberikan pemerintah akan mendorong performa dari industri otomotif saat ini. Kebijakan itu akan menjadi salah satu katalis bagi pertumbuhan ekonomi," istilah Donny.
Perlu diketahui, insentif PPnBM nol persen yang diberikan pemerintah tidak berlaku secara menyeluruh. Tapi hanya buat mobil penumpang 4x2, termasuk sedan, yang secara kubikasi mesin tak kurang dari 1.500 cc dan memiliki kandungan lokal 70 %.
Sumber: Kompas